Hari ini kita akan memulai materi Pendidikan Agama Islam yaitu:
Mengaji dan Mengkaji QS. Al-Hujurat/49: 13
Sebelum memulai ke dalam materi pembelajaran, silahkan anak-anak terlebih dahulu perhatikan gambar dan tayangan video dibawah ini!
Sungguh beruntung kalian, sebab termasuk sebaik-baik umat yakni orang yang belajar dan mengajarkan Al-Qur’an. Bukan hanya itu, orang yang membaca Al-Qur’an akan dibalas setiap hurufnya dengan sepuluh kebaikan. Sebagaimana Hadits Rasulullah sebagai berikut:
Terjemah: Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti. (QS. Al-Ḥujurāt/49:13)
1. Wahai manusia! Sesungguhnya, Kami telah menciptakan kalian berasal dari seorang pria dan seorang wanita, yakni keturunan yang sama dari Adam dan Hawa. Seluruh manusia sama derajat kemanusiaannya, tidak ada perbedaan antara satu suku dengan suku yang lain.
2. Kemudian Kami jadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya saling membantu, saling melengkapi dan bekerja sama, bukan saling mengolok-olok dan saling memusuhi antara satu kelompok dengan kelompok lainnya.
3. Allah Swt. tidak senang terhadap orang yang menampakkan kesombongan dengan keturunan, kekayaan atau kepangkatan, karena sesungguhnya yang paling mulia di hadapan Allah Swt. hanyalah orang yang paling bertakwa. Karenanya, kalian hendaknya berusaha untuk meningkatkan ketakwaan supaya menjadi orang yang mulia di hadapan Allah Swt.
4. Sesungguhnya, Allah Swt. Maha Mengetahui segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, Allah Swt. Mahateliti sehingga tidak ada satu pun perbuatan manusia yang terlewat dari pengetahuan-Nya.
5. Di tengah keragaman itu, maka manusia diminta untuk saling berlapang dada dan bertenggang rasa. Manusia sebagai wakil Allah Swt. di atas bumi mendapat mandat untuk mengelola dan menjaga kelestarian planet ini. Dalam rangka itu, manusia harus mencipta suasana harmoni dan damai. “Berbeda dalam persaudaraan. Bersaudara dalam perbedaan”.
Demikian pembelajaran kita hari ini, semoga apa yang Ibu sampaikan dapat bermanfaat untuk kita semua. Kita lanjutkan pembelajaran selanjutnya di pertemuan yang akan datang. Marilah kita tutup dengan mengucapkan lafadz Hamdallah
Asbabun Nuzul QS. Al-Hujurat: 13 yaitu berawal dari kisah sahabat Nabi yang bernama Bilal bin
Rabbah yang diperintahkan oleh Rasulullah untuk mengumandangkan adzan. Akan
tetapi para pembesar Quraisy menolak jika Bilal yang mengumandangkan adzan,
karena memiliki fisik yang berkulit hitam dan mantan seorang budak. Pesan pokok yang terkandung ialah: Allah menciptakan pria dan wanita dengan derajat yang sama; Menjadikan manusia dengan bersuku-suku dan berbangsa-bangsa agar saling membantu dan tolong-menolong, bukan untuk saling mengejak atau mengolok-olok; Allah menciptakan manusia dengan derajat mulia di sisi-Nya yaitu bagi orang yang paling bertaqwa, tanpa melihat fisik, suku, bangsa, budaya, jabatan, ataupun kekayaan.
Hari ini kita akan memulai materi Pendidikan Agama Islam yaitu:
Mengaji dan Mengkaji QS. Al-Hujurat/49: 13
Sebelum memulai ke dalam materi pembelajaran, silahkan anak-anak terlebih dahulu perhatikan gambar dan tayangan video dibawah ini!
Sungguh beruntung kalian, sebab termasuk sebaik-baik umat yakni orang
yang belajar dan mengajarkan Al-Qur’an. Bukan hanya itu, orang yang membaca
Al-Qur’an akan dibalas setiap hurufnya dengan sepuluh kebaikan. Sebagaimana Hadits Rasulullah sebagai berikut:
Terjemah:
Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki
dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan
bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia
di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah
Maha Mengetahui, Mahateliti. (QS. Al-Ḥujurāt/49:13)
1. Wahai manusia! Sesungguhnya, Kami telah menciptakan kalian berasal
dari seorang pria dan seorang wanita, yakni keturunan yang sama dari
Adam dan Hawa. Seluruh manusia sama derajat kemanusiaannya, tidak
ada perbedaan antara satu suku dengan suku yang lain.
2. Kemudian Kami jadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
supaya saling membantu, saling melengkapi dan bekerja sama, bukan
saling mengolok-olok dan saling memusuhi antara satu kelompok dengan
kelompok lainnya.
3. Allah Swt. tidak senang terhadap orang yang menampakkan
kesombongan dengan keturunan, kekayaan atau kepangkatan, karena
sesungguhnya yang paling mulia di hadapan Allah Swt. hanyalah orang
yang paling bertakwa. Karenanya, kalian hendaknya berusaha untuk
meningkatkan ketakwaan supaya menjadi orang yang mulia di hadapan
Allah Swt.
4. Sesungguhnya, Allah Swt. Maha Mengetahui segala sesuatu, baik
yang tampak maupun yang tersembunyi, Allah Swt. Mahateliti sehingga
tidak ada satu pun perbuatan manusia yang terlewat dari pengetahuan-Nya.
5. Di tengah keragaman itu, maka manusia diminta untuk saling
berlapang dada dan bertenggang rasa. Manusia sebagai wakil Allah
Swt. di atas bumi mendapat mandat untuk mengelola dan menjaga
kelestarian planet ini. Dalam rangka itu, manusia harus mencipta suasana
harmoni dan damai. “Berbeda dalam persaudaraan. Bersaudara dalam
perbedaan”.
Demikian pembelajaran kita hari ini, semoga apa yang Ibu sampaikan dapat bermanfaat untuk kita semua. Kita lanjutkan pembelajaran selanjutnya di pertemuan yang akan datang. Marilah kita tutup dengan mengucapkan lafadz Hamdallah
Peserta didik sudah mampu membaca QS. Al-Ḥujurāt/49:13 dengan tartil dan sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. QS. Al-Ḥujurāt/49:13 berisi tentang anjuran untuk saling toleransi dan menghargai antar sesama manusia tanpa memandang fisik, materi, maupun jabatan. Karena orang yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang paling bertaqwa. Asbabun Nuzul QS. Al-Ḥujurāt/49:13 ialah berawal dari kisah sahabat Nabi yaitu Bilal bin Rabbah yang mendapatkan cacian serta penolakan dari kaum kafir Quraisy untuk mengumandangkan adzan, dikarenakan kondisi fisik beliau yang hitam legam. Oleh sebab itu Allah menurunkan QS. Al-Ḥujurāt/49:13 kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril.
Hari ini kita akan memulai materi Pendidikan Agama Islam yaitu:
Al-Qur'an Adalah Kitabku
Sebelum memulai ke dalam materi pembelajaran, silahkan anak-anak terlebih dahulu perhatikan gambar dibawah ini!
Al-Qur’an artinya bacaan. Al-Qur’an merupakan firman Allah subhanahuwata'ala (Swt)
Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad salallahu ‘alaihi wa sallam (Saw). Al-Qur’an adalah pedoman hidup umat manusia. Al-Qur’an adalah kitab suci umat Islam.
Kita sebagai umat muslim harus belajar membaca Al-Qur’an. Membaca Al-Qur’an adalah suatu kegiatan yang bernilai ibadah. Membaca Al-Qur’an harus diawali dengan basmalah. Pekerjaan yang baik diawali dengan membaca basmalah.
Sekarang anak-anak sekalian simak video berikut ya. Kita akan belajar sambil bernyanyi
Untuk materi lebih lanjut anak-anak silahkan pelajari video yang ada dibawah ini
Setelah anak-anak memperhatikan tayangan video diatas, sekarang silahkan kalian mencoba untuk melafalkan lagu tersebut secara bersama-sama di dalam kelas
Demikian pembelajaran kita hari ini, semoga apa yang Ibu sampaikan dapat bermanfaat untuk kita semua. Marilah kita tutup dengan mengucapkan lafadz Hamdallah
Peserta didik telah memahami makna Al-Qur'an sebagai Kitab suci umat Islam. Di dalam Al-Qur'an terdapat ayat-ayat atau firman Allah SWT yang dijadikan sebagai pedoman hidup. Al-Qur'an terdiri dari beberapa huruf hijiyah. Peserta didik sudah mampu untuk menyebutkan 30 jumlah huruf hijaiyah yang terdapat dalam Al-Qur'an.
Hari ini kita akan memulai materi Pendidikan Agama Islam yaitu:
Mengaji dan Mengkaji QS. Al-Hujurat/49: 13
Sebelum memulai ke dalam materi pembelajaran, silahkan anak-anak terlebih dahulu perhatikan gambar dibawah ini!
Sungguh beruntung kalian, sebab termasuk sebaik-baik umat yakni orang yang belajar dan mengajarkan Al-Qur’an. Bukan hanya itu, orang yang membaca Al-Qur’an akan dibalas setiap hurufnya dengan sepuluh kebaikan. Sebagaimana Hadits Rasulullah sebagai berikut:
Terjemah: Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti. (QS. Al-Ḥujurāt/49:13)
1. Wahai manusia! Sesungguhnya, Kami telah menciptakan kalian berasal dari seorang pria dan seorang wanita, yakni keturunan yang sama dari Adam dan Hawa. Seluruh manusia sama derajat kemanusiaannya, tidak ada perbedaan antara satu suku dengan suku yang lain.
2. Kemudian Kami jadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya saling membantu, saling melengkapi dan bekerja sama, bukan saling mengolok-olok dan saling memusuhi antara satu kelompok dengan kelompok lainnya.
3. Allah Swt. tidak senang terhadap orang yang menampakkan kesombongan dengan keturunan, kekayaan atau kepangkatan, karena sesungguhnya yang paling mulia di hadapan Allah Swt. hanyalah orang yang paling bertakwa. Karenanya, kalian hendaknya berusaha untuk meningkatkan ketakwaan supaya menjadi orang yang mulia di hadapan Allah Swt.
4. Sesungguhnya, Allah Swt. Maha Mengetahui segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, Allah Swt. Mahateliti sehingga tidak ada satu pun perbuatan manusia yang terlewat dari pengetahuan-Nya.
5. Di tengah keragaman itu, maka manusia diminta untuk saling berlapang dada dan bertenggang rasa. Manusia sebagai wakil Allah Swt. di atas bumi mendapat mandat untuk mengelola dan menjaga kelestarian planet ini. Dalam rangka itu, manusia harus mencipta suasana harmoni dan damai. “Berbeda dalam persaudaraan. Bersaudara dalam perbedaan”.
Demikian pembelajaran kita hari ini, semoga apa yang Ibu sampaikan dapat bermanfaat untuk kita semua. Marilah kita tutup dengan mengucapkan lafadz Hamdallah
Hari ini kita akan memulai materi Pendidikan Agama Islam yaitu:
Al-Qur'an Adalah Kitabku
Sebelum memulai ke dalam materi pembelajaran, silahkan anak-anak terlebih dahulu perhatikan gambar dibawah ini!
Al-Qur’an artinya bacaan.
Al-Qur’an merupakan firman Allah subhanahuwata'ala (Swt)
Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad salallahu ‘alaihi
wa sallam (Saw).
Al-Qur’an adalah pedoman hidup umat manusia.
Al-Qur’an adalah kitab suci umat Islam.
Kita sebagai umat muslim harus belajar membaca Al-Qur’an.
Membaca Al-Qur’an adalah suatu kegiatan yang bernilai ibadah.
Membaca Al-Qur’an harus diawali dengan basmalah.
Pekerjaan yang baik diawali dengan membaca basmalah.
Sekarang anak-anak sekalian simak video berikut ya. Kita akan belajar sambil bernyanyi
Untuk materi lebih lanjut anak-anak silahkan pelajari video yang ada dibawah ini
Setelah anak-anak memperhatikan tayangan video diatas, sekarang silahkan kalian mencoba untuk melafalkan lagu tersebut secara bersama-sama di dalam kelas
Demikian pembelajaran kita hari ini, semoga apa yang Ibu sampaikan dapat bermanfaat untuk kita semua. Marilah kita tutup dengan mengucapkan lafadz Hamdallah
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.
Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate another link velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur.