الـحَمْدُ للهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالَاهَ ، أَمَّا بَعْدُ
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Sebelumnya Ibu Guru akan menjelaskan apa itu Thaharah
Taharah berasal dari bahasa Arab yang berarti bersih atau suci. Sedangkan menurut istilah ialah suatu kegiatan bersuci dari najis dan hadas sehingga seseorang diperbolehkan untuk beribadah yang dituntut harus dalam keadaan suci. Sebab seseorang harus thaharah ialah karena sebab hadas dan sebab najis.
1. Hadas, yaitu suatu keadaan yang ada pada diri seseorang sehingga terhalang untuk melaksanakan ibadah. Hadas terbagi menjadi 2 bagian, yaitu:
a.) Hadas Kecil, berupa BAK, BAB, dan Buang Angin. Cara mensucikannya yaitu dengan berwudhu atau tayamum.
b.) Hadas Besar, berupa Haid, Nifas, Istihadhah, dan Mimpi Basah. Cara mensucikannya itu dengan mandi junub atau mandi besar.
2. Najis, yaitu keadaan lingkungan yang terkena najis sehingga menjadi penghalang untuk melaksanakan ibadah. Najis terbagi menjadi 3, yaitu:
a.) Najis Mutawasithoh, Najis ringan berupa air kencing bayi laki-laki yang belum berusia 2 tahun. Cara mensucikannya yaitu dengan memercikkan air
b.) Najis Mukofaffah, Najis sedang berupa darah, nanah, bangkai, muntah, khamar. Cara mensucikannya yaitu dengan menghilangkan sifat najis tersebut
c.) Najis Muthawasithoh, Najis yang berasal dari jilatan hewan haram. Cara mensucikannya yaitu dengan mencuci 7 kali dengan menggunakan air dan salah satunya diselingi dengan debu/tanah
Baiklah anak-anakku yang sholeh sholeha sekarang kita akan langsung mempraktikan salah satu cara thaharah yaitu berwudhu. Silahkan anak-anak perhatikan gambar berikut ini!
Selanjutnya.. Silahkan ananda sekalian praktikkan gerakan tata cara berwudhu yang baik sesuai dengan apa yang sudah ibu guru jelaskan ketika di dalam kelas!
اَلْحَمْدُ للَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ
0 komentar:
Posting Komentar